Bagaimana Melindungi Android Dari Bug WebView?
Bagaimana melindungi Android dari bug WebView: hacker Mencegah mengendalikan perangkat mobile Anda. Sebuah bug WebView berbahaya mempengaruhi 60 persen dari perangkat Android, dan Google tidak akan memperbaikinya. Untungnya, Anda bisa. Berikut adalah caranya
Sebuah bug WebView yang dapat memungkinkan hacker untuk mengambil alih perangkat dan mempengaruhi 60 persen dari ponsel Android dan tablet Android tidak akan ditambal oleh Google. Anda dapat mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki masalah sendiri, namun. Berikut adalah cara untuk melindungi Android dari bug WebView. Lihat Juga: aplikasi antivirus Android Terbaik
WebView adalah bagian dari teknologi yang digunakan untuk membuat halaman web di perangkat yang menjalankan Android 4.3 dan lebih rendah, dan bug utama di dalamnya berarti itu bisa dimanfaatkan oleh hacker yang ingin mengambil alih perangkat Anda. Dari Android 4.4 dan seterusnya mesin WebKit render dalam WebView diganti dengan versi berbasis Chromium dikenal sebagai Blink, sehingga perangkat KitKat dan Lollipop tidak terpengaruh. Juga lihat: Android Advisor dan Penasihat Keamanan .
Namun, sejumlah besar tua dan low-end Android masih beredar saat ini berarti bahwa 60 persen dari ponsel dan tablet - lebih dari satu miliar perangkat - terpengaruh. Pada 5 Januari, sebagian besar pengguna Android masih menjalankan Android 4.3 Jelly Bean atau di bawah (60,9 persen), dengan hanya 39,1 persen yang menjalankan Android 4.4 atau 5.0 KitKat Lollipop.
Google adalah dalam posisi yang sulit. Meskipun bisa mengembangkan patch jika itu begitu cenderung (tidak, mengingat usia Jelly Bean), itu hanya menyarankan mitra perangkat keras mengembangkan dan menggelar patch untuk pelanggan mereka. Dan mengingat bahwa sebagian besar tua dan perangkat low-end yang terjebak pada Android Jelly Bean atau lebih rendah, itu tidak akan terjadi.
Kabar baiknya adalah Anda dapat memperbaiki cacat sendiri dengan memperbarui telepon ke Android 4.4 atau Android 5.0 KitKat Lollipop.
Cara memperbarui ponsel Android atau tablet untuk melindungi terhadap bug WebView
Jika ponsel Anda tidak berakar itu akan dapat menerima OTA (over the air) update. Ini sangat mungkin bahwa salah satu tersedia untuk perangkat Anda untuk beberapa waktu dan Anda telah sampai sekarang mengabaikannya. Memperbarui perangkat tidak bisa hanya meningkatkan masalah stabilitas tetapi membawa fitur baru.
Sangat penting untuk dicatat, bagaimanapun, bahwa kecuali jika Anda memiliki perangkat Nexus (dan dalam hal ini, Anda harus sudah menjalankan Android Lollipop ) pembaruan perangkat lunak adalah tanggung jawab produsen perangkat dan tidak Google. Jika perangkat Anda dari merek terkenal seperti Samsung, Sony, HTC, LG atau Motorola, maka Anda juga bisa beruntung. Jika itu berasal dari sebuah perusahaan yang kurang dikenal, atau merupakan alat yang sangat tua atau sangat murah, produsen tidak berkewajiban untuk memberikan update perangkat lunak apapun.
Untuk memeriksa apakah pembaruan tersedia untuk ponsel atau tablet, buka menu Settings (tekan ikon roda penggerak dalam menu aplikasi) dan mencari sebuah opsi bernama Tentang telepon atau tablet Tentang. Apa yang Anda lihat selanjutnya mungkin berbeda dari perangkat ke perangkat, tetapi dalam banyak kasus Anda akan melihat pilihan menu yang disebut pembaruan perangkat lunak atau pembaruan Sistem - tap ini.
Jika pembaruan tersedia, Anda sekarang akan diberikan kesempatan untuk men-download dan menginstalnya. Sebelum Anda melakukannya, pastikan ponsel atau tablet terhubung ke Wi-Fi, bahwa ia memiliki setidaknya 50 persen dari baterai yang tersisa (hubungkan ke soket listrik jika tidak), dan apa pun yang Anda ingin menyimpan didukung berjaga-jaga.
Namun, jika Anda membuka menu Software Update dan mendapatkan pesan bahwa 'The file dalam kartu SD tidak ada' (atau serupa), kemungkinan bahwa ponsel berakar. Jika hal ini terjadi, Anda harus men-download dan menginstal secara manual update Android.
Rooting perangkat Android adalah proses mendapatkan kontrol istimewa atau penuh dari sub-sistem atau sistem operasi. Ini adalah hal yang sama seperti jailbreaking iPhone. Rooting juga dapat menyajikan alternatif pilihan dalam menjaga perangkat Anda dari bug WebView jika tidak ada Android KitKat atau Lollipop pembaruan tersedia.
Rooting Android bukanlah proses yang harus dianggap enteng, dan terutama bukan oleh pengguna yang kurang-teknisi. Untuk saran tentang risiko rooting dan bagaimana membasmi perangkat Anda melihat Bagaimana untuk membasmi perangkat Android: Menjadi SuperUser a .
Jika tidak ada pembaruan yang tersedia untuk perangkat Anda, dan Anda tidak senang pada root, mungkin sudah waktunya untuk meng-upgrade.
Sebuah bug WebView yang dapat memungkinkan hacker untuk mengambil alih perangkat dan mempengaruhi 60 persen dari ponsel Android dan tablet Android tidak akan ditambal oleh Google. Anda dapat mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki masalah sendiri, namun. Berikut adalah cara untuk melindungi Android dari bug WebView. Lihat Juga: aplikasi antivirus Android Terbaik
WebView adalah bagian dari teknologi yang digunakan untuk membuat halaman web di perangkat yang menjalankan Android 4.3 dan lebih rendah, dan bug utama di dalamnya berarti itu bisa dimanfaatkan oleh hacker yang ingin mengambil alih perangkat Anda. Dari Android 4.4 dan seterusnya mesin WebKit render dalam WebView diganti dengan versi berbasis Chromium dikenal sebagai Blink, sehingga perangkat KitKat dan Lollipop tidak terpengaruh. Juga lihat: Android Advisor dan Penasihat Keamanan .
Namun, sejumlah besar tua dan low-end Android masih beredar saat ini berarti bahwa 60 persen dari ponsel dan tablet - lebih dari satu miliar perangkat - terpengaruh. Pada 5 Januari, sebagian besar pengguna Android masih menjalankan Android 4.3 Jelly Bean atau di bawah (60,9 persen), dengan hanya 39,1 persen yang menjalankan Android 4.4 atau 5.0 KitKat Lollipop.
Google adalah dalam posisi yang sulit. Meskipun bisa mengembangkan patch jika itu begitu cenderung (tidak, mengingat usia Jelly Bean), itu hanya menyarankan mitra perangkat keras mengembangkan dan menggelar patch untuk pelanggan mereka. Dan mengingat bahwa sebagian besar tua dan perangkat low-end yang terjebak pada Android Jelly Bean atau lebih rendah, itu tidak akan terjadi.
Kabar baiknya adalah Anda dapat memperbaiki cacat sendiri dengan memperbarui telepon ke Android 4.4 atau Android 5.0 KitKat Lollipop.
Cara memperbarui ponsel Android atau tablet untuk melindungi terhadap bug WebView
Jika ponsel Anda tidak berakar itu akan dapat menerima OTA (over the air) update. Ini sangat mungkin bahwa salah satu tersedia untuk perangkat Anda untuk beberapa waktu dan Anda telah sampai sekarang mengabaikannya. Memperbarui perangkat tidak bisa hanya meningkatkan masalah stabilitas tetapi membawa fitur baru.
Sangat penting untuk dicatat, bagaimanapun, bahwa kecuali jika Anda memiliki perangkat Nexus (dan dalam hal ini, Anda harus sudah menjalankan Android Lollipop ) pembaruan perangkat lunak adalah tanggung jawab produsen perangkat dan tidak Google. Jika perangkat Anda dari merek terkenal seperti Samsung, Sony, HTC, LG atau Motorola, maka Anda juga bisa beruntung. Jika itu berasal dari sebuah perusahaan yang kurang dikenal, atau merupakan alat yang sangat tua atau sangat murah, produsen tidak berkewajiban untuk memberikan update perangkat lunak apapun.
Untuk memeriksa apakah pembaruan tersedia untuk ponsel atau tablet, buka menu Settings (tekan ikon roda penggerak dalam menu aplikasi) dan mencari sebuah opsi bernama Tentang telepon atau tablet Tentang. Apa yang Anda lihat selanjutnya mungkin berbeda dari perangkat ke perangkat, tetapi dalam banyak kasus Anda akan melihat pilihan menu yang disebut pembaruan perangkat lunak atau pembaruan Sistem - tap ini.
Namun, jika Anda membuka menu Software Update dan mendapatkan pesan bahwa 'The file dalam kartu SD tidak ada' (atau serupa), kemungkinan bahwa ponsel berakar. Jika hal ini terjadi, Anda harus men-download dan menginstal secara manual update Android.
Rooting perangkat Android adalah proses mendapatkan kontrol istimewa atau penuh dari sub-sistem atau sistem operasi. Ini adalah hal yang sama seperti jailbreaking iPhone. Rooting juga dapat menyajikan alternatif pilihan dalam menjaga perangkat Anda dari bug WebView jika tidak ada Android KitKat atau Lollipop pembaruan tersedia.
Rooting Android bukanlah proses yang harus dianggap enteng, dan terutama bukan oleh pengguna yang kurang-teknisi. Untuk saran tentang risiko rooting dan bagaimana membasmi perangkat Anda melihat Bagaimana untuk membasmi perangkat Android: Menjadi SuperUser a .
Jika tidak ada pembaruan yang tersedia untuk perangkat Anda, dan Anda tidak senang pada root, mungkin sudah waktunya untuk meng-upgrade.
0 Response to "Bagaimana Melindungi Android Dari Bug WebView?"
Post a Comment